Anxiety tuh aneh. Diawal takut end. Kalau dibiarin gak segera diobatin ke psikiater akan bikin depresi, fatigue psikosomatis dan ingin mati saja karena gak kuat menghadapi penderitaan jiwa raga. Berfikir juga sudah mulai kacau. Kalau masih dibiarin saja akan nambah gejala psikosis ada ide-ide dan bisikan sendiri Untuk bunuh diri.
Dulu saya sampai begitu. Bagi yang belum pernah ngalamin mungkin terkesan konyol tapi jika Anda mengalaminya, itu sungguh sangat menyiksa dan belum tentu kuat menghadapinya.
Kurang lebih gejala depresi yang pernah saya alami itu. Sedih berkepanjangan, lebih dari seminggu, murung mengurung diri dan hilang gairah hidup makan hobi seks, seakan gada harapan, putus asa. Ingin nangis tapi gak keluar air mata juga, muka rasa datar.
Merasa sendiri, hampa, mati rasa, anhedonia. Merasa paling menderita dan tersiksa, ada keinginan untuk melukai fisik berharap luka jiwa teralihkan. Merasa berdosa dan bersalah berlebih. Teringat masa lalu yang suram dan berbagai kenangan buruk.
Merasa tak berharga dan hanya membebani. Ingin mati saja dan sesekali ada ide dan bisikan untuk mengakiri hidup dengan bunuh diri. Dll. Lupa, depresi seabrek dan ngeri sih rasanya. sekarang masih enjoy sih.
Saat seperti itu butuh dukungan, bukan penghakiman, bullyan, ditakut-takutin obat yang Anda sendiri mungkin ga paham tentang obat, udah takut dan gak ngerti, ngajak-ngajak temen lagi, hoho khas banget kalau anxiety masih dominan dan mungkin lagi depresi.
Dan percayalah jika anxiety sudah mengalami depresi itu sudah sangat butuh pengobatan ke psikiater. Kalau sudah stabil baru bisa terapi lain misal ke psikolog untuk terapi kognitif prilaku/cbt dan hipnoterapi, terapi nutrisi ruqyah dll. untuk mengiringi terapi obat dari psikiater.
Orang dengan anxiety, psikosomatis, depresi itu butuh obat dan gak akan ketergantungan obat jika minum obat psikiater nya sesuai anjuran psikiater sampai psikiater menyatakan sembuh dan bisa berhenti minum obat.
Daripada anxiety semakin parah dan bawa temennya seperti psikosomatis fatigue depresi psikosis depersonalisasi derealisasi bipolar borderline dll mending segera ke psikiater supaya lebih mudah sembuh sehat walafiat semangat bahagia lagi produktif untuk bekerja dan bersosial lagi. Menurut saya sih gitu, gak tau kalau yang lain. Terimakasih.
No comments:
Post a Comment