Saya Gerd + Anxiety Disorder 1 Tahun di Dalam Kamar, Takut Keluar Rumah

Assalamualaikum..

Mau sharing pengalaman saya selama sakit gerd, saya sakit gerd tepat nya bulan Mei 2016. Sudah 2th lebih. Penyebab saya gerd mungkin lebih ke psikomatis, karena stress yang berlebihan, sensasinya sama persis seperti teman-teman di sini,

Mual muntah, kembung, perut sebelah kanan terasa sakit, heartburn, dada sakit, sesak, lemas, kleyengan, panic attack, anxiety sampai vertigo, mimisan, sakit gigi, libido menurun sampai suami di anggurin berbulan-bulan. Untung suami mengerti dengan kondisi saya.

Masuk RS 3x, diagnosa dokter asam lambung tinggi, penyebab stress berlebih, berbagai macam obat sudah saya telan, dari obat dokter sampai herbal, tradisional semua saya lahap karena ingin sembuh, terapi totok darah dan syaraf.

Sedikit saja saya makan pedas, asam, santan langsung kambuh. Mungkin karena dalam pikiran saya, kalau saya makan pantangan pasti kambuh aslamnya.. Takut keramaian tapi takut juga ditinggal sendirian, penyakit yang aneh.

Sampai suami sering bolos kerja, begitupun anak-anak saya sering bolos sekolah karena harus menjaga saya secara bergantian. Ah, masa yang sangat begitu berat buat saya dan sangat merasa bersalah pada mereka apalagi si bungsu yang sama sekali tidak terurus oleh saya karena kondisi saya.

Selama 1 th lebih saya terkurung di dalam rumah, tidak berani keluar takut bertemu orang banyak, berada di dalam rumah lebih terasa nyaman dibanding saya keluar rumah, saya terlena dengan zona nyaman saya walaupun seribu sensasi tetap mengikuti saya.

Sampai akhirnya ada satu momen yang mengharuskan saya benar-benar harus keluar dari rumah. Bismillah ternyata saya bisa, mulai dari sini menjadi titik balik saya. Mulai menjaga 3p, food combining, olah raga sedikit-sedikit walaupun cuma jalan kaki sekitar rumah dan berjemur ternyata benar-benar ampuh mengurangi kleyengan, mulai menjaga pola pikir, pola makan dan pola hidup.

Satu tahun lebih saya menjalani ini, ada masa up dan down, dan Alhamdulilah usaha tidak mengkhianati hasil. Saya benar-benar keluar dari zona merah saya. Sekarang saya sudah berani makan makanan pantangan asal jangan berlebihan, sudah jalan-jalan lagi ke mall, nonton bioskop, jalan-jalan ke tempat wisata bersama keluarga, momen yang pernah hilang selama saya sakit..

Untuk teman-teman yang masih belum berani keluar dari zona nyaman nya... Ayo teman-teman pasti bisa, kalau tidak dicoba akan lama proses penyembuhannya.. Bismillah.. Mulai belajar ikhlas, sabar, tawakal, berserah diri pada yang di atas... You can do it.. If you never try you will never know..
 
NB : mungkin kasusnya ada yang sama persis seperti saya, inti nya mindset nya dulu yang harus kita rubah. Semangat... Dan yang pasti, banyak menyimak postingan teman-teman di blog yang sudah sembuh.

Obat dan herbal yang pernah saya konsumsi: omeprazole, lanzoprazole, ranitidin, amoxilin, Flunarizin, vit neurobion, colidan, propolis, habbatussauda, madu zadied, susu kedelai, kunyit, saya juga konsumsi yakult rutin 2x sehari.. Minuman wajib bangun tidur jeruk lemon/nipis sampai sekarang masih saya konsumsi.