Saya Dari Kecil di Bentak2, Dibanding-bandingkan oleh Orang Tua jadi Pendendam

 

Saya anak tunggal tapi dari kecil mamah saya terlalu keras mendidik saya sehingga sering kata2nya menyakiti hati saya.mungkin bisa dibilang dari kecil saya mengalami kekerasan verbal.

Ketika saya menjawab kata2 mamah ,mamah semakin keras meneriaki saya, semakin saya dewasa kadang saya tidak kuat dengan kata2 yang dilontarkan pada mamah saya.

Akhirnya saya berontak jadi nakal.dan jarang pulang rumah. hubungan saya dan mamah semakin membaik tapi sifat mamah tdk berubah.sehingga kalau mamah marah saya sering teriak sendiri karena ga kuat. itupun jg tdk membuat mamah saya iba.

Saya tumbuh menjadi pribadi yang pendiam,pendendam dan tdk bahagia.dan sekarang kalau tdk tahan dg kemarahan mamah sy teriak.kencang sekali sampai byk tetangga datang.apa saya termasuk bipolar?


Aku benci orangtua begitu, Bapakku . Ibuku juga keras kl marah, tapi Setidaknya dia tidak separah bapakku. Aku msih lebih dekat dg mama dari pada bapak. Cuma aku juga banyak sakit hati juga dengan mama ku, kira2 kurang lebih karena seperti itu juga cara dia berucap berkata-kata, padahal bukan aku yg salah. Salah dia sebagai orangtua tidak becus mendidik anak-anaknya. Akhirnya ga harmonis ga rukun, saling berantem.

Kalau udah berat kali sakit yg saya rasakan saya malah tega tidak peduli lagi sedikitpun sama sekali dengan orang yang menyiksa saya itu. Baik perasaan atau fisik. Walaupun itu saudara saya sendiri, mereka mati pun saya tak akan datang, dan kalau saya mati mereka juga tidak usah datang. Saya akan serahkan urusan itu ke depan Allah di hari akhirat nanti. Biar puas hati saya, saya ingin keadilan seutuhnya.

 Rasa itu juga yang hari ini sedang bersarang di hatiku,
Sekarang aku hanya sedang berusaha bls dendam (positif) dgn cara ku,
Biar mereka tau, bahwa aku mampu dan berhak untuk di hargai juga.

Meskipun aq anak pintar, meraka orang tua tak pernah memujiku sedikitpun.

Aku tidak ingin jadi pendemdam, karena bisa jadi penyakit. Aku hanya bisa melakukan apa yang membuat saya bahagia, selama tidak merugikan ornag lain, dan menjauhi hal hal yang bikin sakit hati atau sedih sementara atau waktu lama. Cuek atau apa gitu, tidak ambil pusing. sampai hatiku tenang dan bahagia, yang sudah terjadi ya sudahlah, apapun itu. Tetep ikatan arah lebih kental dari apapun.

Aku tidak mau anak ku kelak merasakan apa yang saya rasakan. Soalnya anak gak minta dilahirkan.

Oh ya maaf sbelumnya.. kadang buat org tua yang gak becus n ngerusak mental anak aku pengen ngomong satu hal sih.. 'anj*****titttttttt!' please lah dia gk minta di lahirkan..

Sayangi dengan tulus n penuh kasih sayang.. Sebelum menyesal..

Soalnya saya liat bnyak org anaknya hamil di luar nikah lahh, drugs lah, or apa yg buruk aja org tuanya bisa sayang n nerima.. Tp ada juga yg punya anak baik2 kenapa ada yg gk bs ikhlas ya.. Haha

Terus paling ga suka bagian di banding2in sama anak lain. Ga bisa liat potensi anaknya sendiri. Begitu sering bentakan, teriakan yang diucapkan orang tua sejak kecil. Malah bikin saya tertekan, trauma. Sampai sekarang. Aku sakit kronis aja sekarang cuek bgt. Padahal mental dah keganggu dr kecil.

Ini yang bikin saya takut nikah, takut punya anak. Takut nanti gabisa didik. Takut punya kebiasaan bentak2 sama mereka.

Ya sudahlah......